SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Tim Densus 88 Mabes Polri melakukan penangkapan terhadap enam terduga teroris di Sidoarjo. Keenam pelaku diamankan di tempat yang berbeda-beda di wilayah Sidoarjo.
Dalam waktu sekitar kurang lebih 3 jam, Tim Densus 88 Mabes Polri melakukan operasi terhadap jaringan teroris JAD itu.
BACA JUGA:
- Seret Nama Wartawan pada Kasus Dugaan Suap Rekrutmen Perangkat Desa, Ini Kata PWI Kediri
- Berkas Dilimpahkan ke Kejari Blitar, Samsudin Gunakan Rompi Tahanan
- Oknum Polisi Pencabul Anak Tiri Diserahkan ke Polda Jatim
- Ledakan Dahsyat di Bangkalan, 1 Rumah Hancur, 1 Meninggal, 2 Kritis, Tim Gegana Diterjunkan
Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko membenarkan adanya penangkapan terduga teroris saat dikonfirmasi. Menurut dia, penindakan dilakukan di sejumlah tempat di Jatim.
“Bisa kami sampaikan penangkapan terhadap terduga teroris berlangsung di empat lokasi,” cetus Gatot kepada wartawan.
Gatot menuturkan, penangkapan pertama terjadi di Medokan Sawah, Surabaya. Usai mengamankan seorang terduga teroris, tim melakukan pengembangan di tiga lokasi lain, yaitu Sidoarjo, Mojokerto, dan Malang.
Sidoarjo ada enam orang terduga teroris yang berhasil diamankan. Tim Densus 88 pertama kali menangkap pria berinisial TS (53) warga Perum Candiloka, Candi, Sidoarjo. Di Jalan Raya Candi, Sidoarjo.