Wali Kota Madiun H. Maidi kembali memberangkatkan bantuan beras dari Bulog untuk masyarakat terdampak PPKM Darurat Covid-19, Rabu (21/7/2021). (foto: ist)
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Madiun H. Maidi kembali memberangkatkan bantuan beras dari Bulog untuk masyarakat terdampak PPKM Darurat Covid-19, Rabu (21/7/2021). Bantuan beras tersebut akan dibagikan di 24 kelurahan.
"Bantuan ini biar segera terealisasi dan hari ini harus selesai didistribusikan ke semua kelurahan," kata Wali Kota Maidi.
Ia menjelaskan, masing-masing penerima bantuan beras tersebut akan mendapat sebanyak 10 kilogram. Menurutnya, dengan adanya tambahan bantuan ini, warga Kota Madiun tidak akan ada yang kesulitan untuk makan.
"Yang dapat bantuan jelas. Sudah ada data dan tidak akan dobel karena sudah by name by address," jelas Wali Kota Maidi.
Pihaknya juga akan melakukan pengecekan dengan terjun langsung ke rumah-rumah warga yang ada di kelurahan yang menerima bantuan sehingga bantuan benar-benar tepat sasaran.
"Saya nanti juga akan cek langsung ke lapangan apakah ini sudah sesuai sasaran," jelas Maidi.
Selain itu, lanjut Maidi, khusus untuk warga yang telah menerima bantuan dan mereka terkena Covid-19, maka mereka juga akan menerima bantuan makanan jika mereka melaksanakan isoman (isolasi mandiri) di rumah.
"Bagi warga isoman ada bantuan makan saat menjalani isoman. Sudah ada tanggung jawabnya di tingkat RT sesuai dengan adanya kampung tangguh," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bulog Cabang Madiun Ahmad Mustari menyampaikan, Bulog dipercaya oleh Presiden Joko Widodo untuk menyalurkan bantuan beras kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat).
“Khusus untuk Bulog Madiun sendiri mendapat tugas di 2 kabupaten dan 1 kota," ujar Ahmad Mustari.
Ia menuturkan, bantuan yang diberikan oleh Bulog adalah beras dengan mutu medium atau kualitas yang baik. "Kami berikan bantuan beras dengan mutu medium atau kualitas yang baik," tukasnya. (hen/zar)
