Dianggap Membedakan Kota dan Kabupaten, Tulisan 'Selamat Datang di Kota Bojonegoro' Diganti

BOJONEGORO (BangsaOnline) – Warga masyarakat Bojonegoro sejak kemarin (10/2) tidak dapat lagi melihat tulisan ‘Selamat Datang di Kota Bojonegoro’. Sebab, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat telah mengganti tulisan selamat datang di pintu masuk kota Ledre itu.

Pemkab mengganti tulisan yang berada di gapura tersebut menjadi ‘Ayo Menjadi Wong Jonegoro yang Sehat, Produktif, dan Bahagia’.

Menurut Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Bojonegoro, Nurul Azizah, penggantian tulisan selamat datang itu untuk menghilangkan batas kewilayahan antara desa dengan kota. Sehingga tidak ada lagi perbedaan antara desa maupun kota.

‘’Perubahan tulisan itu tujuannya untuk menciptakan desa rasa kota dan kota rasa desa,’’ kata Nurul, Rabu (11/2/2015).

Perubahan tulisan itu, kata dia, menggunakan dana APBD 2015 senilai Rp 60 juta. Dana itu tidak hanya digunakan merubah tulisan di gapura Jalan Ahmad Yani. Tetapi juga pintu masuk kota di Kelurahan Jetak.

‘’Dana itu tidak hanya digunakan merubah tulisan saja, tapi juga akan diberikan ornament dan lampu hias,’’ pungkasnya.

Sementara pantauan wartawan di lapangan, tampak sejumlah pekerja tengah sibuk menata tulisan baru tersebut. Diperkirakan pengerjaan tulisan tersebut selesai besok, (12/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News