Menurutnya, pencak silat merupakan olahraga bela diri, bukan untuk perkelahian dan berbuat onar yang meresahkan masyarakat.
"Budaya pencak silat tidak untuk perkelahian, karena sudah ditanamkan ilmu padi, semakin tinggi ilmu semakin merunduk. Di mana semakin berilmu semakin merunduk, jadi harusnya tidak mudah tersulut emosi," tambahnya.
Ia berharap dengan digelarnya silaturahmi dan deklarasi damai, ke depannya kerukunan antar perguruan tetap terjaga. Sehingga para pendekar dapat berlatih dan mengembangkan bakatnya untuk menjadi atlet pencak silat sampai ke tingkat nasional.
Sementara itu, Ketua IPSI Kota Mojokerto sekaligus Ketua Perisai Diri Kota Mojokerto, KH. Ahmad Su'ud, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Polres Mojokerto Kota yang menginisasi deklarasi damai.
"Saya mewakili IPSI Kota Mojokerto mendukung Polres Mojokerto Kota dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah Mojokerto Raya tetap aman dan kondusif," ucapnya. (ana/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News