TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban terus melaksanakan bimbingan perkawinan kepada puluhan calon pengantin (catin). Ini dilakukan untuk memberikan bekal kepada setiap catin dalam menghadapi rumah tangga.
"Pemberian materi bimbingan perkawinan sebagai bekal dasar kokohnya membangun rumah tangga," jelas Kakankemenag Tuban, Ahmad Munir, saat menjadi narasumber di KUA Semanding, Selasa (15/11/2022).
BACA JUGA:
- 20 Calon Jemaah Haji Lansia Asal Tuban Gagal Berangkat ke Tanah Suci
- Terlilit Utang, 2 Pemuda di Tuban Nekat Curi Motor dan Handphone
- Beri Makan Monyet dan Ikan, Tradisi Sedekah Bumi Masih Lestari di Sendang Bektiharjo Tuban
- Sempat Minum Racun Tikus, Suami yang Bunuh Istri di Tuban Akhirnya Tewas di Rumah Sakit
Dalam kesempatan itu, KUA Semanding membagikan seribu bibit mangga garifta merah kepada calon pengantin. Pemberian bibit mangga ini mengajarkan calon pengantin mencintai alam dan penghijauan.
"Ini inovatif dan kreatif, saya ucapkan terimakasih kepada kasi bimas, kepala KUA, penghulu dan semua ASN KUA Semanding atas kreatifitasnya," imbuh Munir.
Pria asal Bojonegoro itu memberikan bimbingan mengenai empat pilar perkawinan dan segitiga cinta. Sebab, segitiga cinta dalam rumah tangga menjadi faktor penentu kebahagiaan.
Empat pilar perkawinan tersebut adalah berpasangan (zawaj), janji kokoh (mitsaqon gholidzon), memperlakukan pasangan dengan baik dan bermartabat (mu'asyarah bil ma'ruf) dan musyawarah, menjadi dasar kokohnya sebuah rumah tangga.
"Yang pertama dari segitiga cinta adalah komitmen, keintiman dan gairah yang akan menimbulkan cinta sejati," ujar Munir.