Manuver Luhut-Cak Imin Ambyar! Jokowi: Tak Ada Presiden Tiga Periode

Manuver Luhut-Cak Imin Ambyar! Jokowi: Tak Ada Presiden Tiga Periode M Mas'ud Adnan. Foto: bangsaonline.com

(Muhammad Qodari (kanan). foto: CNN)

Siapa Muhammad Qodari itu? Ia semula seorang intelektual dan pengamat. Kemudian ia memimpin lembaga survey: Direktur Eksekutif Indo Barometer.

Namun kemudian ia terjun ke politik praktis. Ia menasbihkan diri sebagai Penasihat Relawan Joko Widodo-Prabowo Subianto (Jokpro) untuk 2024. Ia memang ingin menjadikan Prabowo sebagai wakil presidennya . Dengan cara memperpanjang masa jabatan presiden menjadi 3 periode.

Beberapa bulan kemudian manuver masa jabatan tiga periode itu diwacanakan Menteri BKPM Bahlil Lahadalia. Alasannya, beberapa pengusaha menginginkan "nambah" satu periode lagi. Bahlil sendiri memang punya background pengusaha.

Manuver politik itu kemudian disemarakkan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi dan Cak Imin. Dua politisi ini mewacanakan .

(. foto: CNN)

Nah, Luhut dan Cak Imin inilah yang paling getol memperjuangkan yang kemudian meluas di publik menjadi wacana . Padahal hasil berbagai lembaga survei menghendaki masa jabatan presiden cukup dua priode saja.

Salah satunya hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Lembaga survei ini mencatat 74 persen responden menghendaki masa jabatan presiden dua periode dipertahankan. Hanya 13 persen yang ingin masa jabatan diubah, dan 13 persen lainnya tidak menyatakan sikap.

Kini tampaknya mulai sadar dan realistis.  menyatakan sikap. Ia menolak menjadi calon presiden ketiga kalinya. Selain alasan konstitusi, rakyat ternyata tak mendukung. 

Apalagi dalam pemerintahan kali ini banyak masalah yang belum bisa diselesaikan. Di antaranya kelangkaan minyak goreng dan solar yang sudah berbulan-bulan tak kunjung teratasi. Ironisnya, para menterinya pun juga tak bisa berbuat apa-apa.

Karena itu manuver politik pragmatis Luhut dan Cak Imin ambyar!

Wallahu’lam bisshawab.

Penulis alumnus Pesantren Tebuireng dan Pascasarjana Unair. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO