Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar (tengah) saat menerima bantuan dari Pertamina dan DPC Hiswana Migas Kota Kediri. (foto: ist)
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Di tengah pandemi, gotong royong menjadi nilai luhur yang harus diaplikasikan. Seperti halnya yang dilakukan Pertamina Sales Area Kediri dengan Anggota DPC Hiswana Migas Kota Kediri.
Kedua lembaga tersebut mendukung gerakan Batman (Bantuan Isolasi Mandiri) dengan memberikan bantuan berupa 20 kompor dan uang tunai sebesar 22,5 juta rupiah melalui Si Jamal, Rabu (14/7/2021). Bantuan diserahkan kepada Wali Kota Abdullah Abu Bakar di Balai Kota Kediri.
BACA JUGA:
- Pemkot Kediri Undang 50 Guru UKS Ikuti Bimtek
- Dinas Pendidikan Kota Kediri Masifkan Sosialisasi Sambut PPDB 2024, Ini Alur Pendaftaran Siswa Baru
- Ini yang Dilakukan Pemkot Kediri saat Peringati Hari Hipertensi Sedunia
- Halal Bihalal Bersama PGRI Kota Kediri, Pj Zanariah Ungkap Komitmen Pemkot di Bidang Pendidikan
Abdullah Abu Bakar memberikan apresiasi kepada Pertamina dan Hiswana Migas yang telah memberikan bantuan untuk penanganan Covid-19 di Kota Kediri. Kata dia, dalam penanganan Covid-19 ini memang diperlukan kolaborasi dari berbagai pihak.
"Terima kasih untuk bantuan yang telah diberikan. Nanti akan diterima dan disalurkan oleh Si Jamal (Sinergi untuk Jaring Pengaman Sosial). Karena mereka yang jauh lebih tahu apa yang dibutuhkan masyarakat. Kita sudah dibantu Si Jamal ini sejak tahun 2020 lalu. Jadi kalau ada bantuan kita salurkan melalui Si Jamal," ujar wali kota.
Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri, mengajak masyarakat untuk membuat gerakan saling membantu. Seperti gerakan Batman yang memberikan bantuan kepada masyarakat yang sedang melakukan isolasi mandiri. Karena kepedulian menjadi salah satu kunci dalam penanganan pandemi Covid-19.
"Kita harus buat gerakan untuk saling bantu-membantu ya. Kalau kita lihat saat ini banyak juga warga kita yang melakukan isolasi mandiri. Mereka ini mungkin tidak bisa memenuhi kebutuhannya. Nah ini kita harus bantu. Jadi yang kuat harus membantu yang lemah," ungkap Mas Abu.
Perlu diketahui, Si Jamal terdiri dari delapan lembaga amal yang digandeng Pemerintah Kota Kediri untuk membantu penanganan Covid-19 di Kota Kediri. Delapan lembaga amal yang tergabung, yakni Baznas, Rumah Zakat, Yatim Mandiri, Baitul Maal Hidayatullah, Nurul Hayat, LMI, Sahabat Mustahiq, dan AL Haromain. (uji/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
