SIG Bukukan Laba Bersih Tahun 2019 Sebesar Rp 2.392 Triliun

SIG Bukukan Laba Bersih Tahun 2019 Sebesar Rp 2.392 Triliun Direktur Utama SIG, Hendi Prio Santoso (kedua dari kanan), Direktur Pemasaran & Supply Chain SIG, Adi Munandir (paling kanan), Direktur Strategi Bisnis & Pengembangan Usaha SIG, Fadjar Judisiawan (kedua dari kiri), Direktur Keuangan SIG, Doddy Sulasmono (paling kiri) usai memperkenalkan logo baru di Jakarta (11/2).

Pada tahun 2019, Perseroan mencatatkan penurunan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induksebesar 23,2% dibandingkan periode yang sama di tahun 2018. Penurunan laba bersih ini disebabkan karena peningkatan beban keuangan dalam proses akuisisi SBI.

Perseroan telah melakukan berbagai langkah untuk efisiensibeban keuangan, di antaranya dengan melakukan pembayaran atau pelunasan pinjaman sebesar Rp 1,4 triliun selama tahun 2019. Selain itu, Perseroan juga telah melakukan refinancing atas pinjamannya di tahun 2019 sehingga memperoleh tingkat bunga yang lebih kompetitif. Langkah Perseroan ini diharapkan dapat menurunkan beban keuangan Perseroan.

(Direktur Pemasaran & Supply Chain SIG, Adi Munandir, memberikan penjelasan mengenai tantangan industri building material yang dihadapi saat ini dan di masa depan (11/2), di Jakarta)

Kinerja Penjualan SIG tahun 2019:

Sepanjang tahun 2019, SIG secara konsolidasi mencatatkan total volume penjualan domestik dan ekspor sebesar 42,6 juta ton, termasuk penjualan dari Thang Long Cement (TLCC) Vietnam. Volume penjualan tersebut naik 28,5% dibanding periode yang sama tahun 2018 sebesar 33,2 ton.

Sedangkan penjualan domestik SIG tahun 2019, di Indonesia meningkat 32,5% menjadi 36,3 juta ton meskipun permintaan di pasar semen domestik hanya tumbuh 0,3%. Sementara penjualan regional yaitu penjualan dari Vietnam dan ekspor meningkat 9,1% dari tahun sebelumnya menjadi 6,3 juta ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO