Dua Kader NU Bersaing di Pilkada Trenggalek, Ketua PWNU Jatim Tegaskan NU Netral

Dua Kader NU Bersaing di Pilkada Trenggalek, Ketua PWNU Jatim Tegaskan NU Netral Ketua PWNU Jatim, Mutawakil Alallah saat menghadiri Bahtsul Masail PWNU di pondok pesantren Darissulaimaniah Durenan, (08/11/15). foto: herman subagyo/BANGSAONLINE

Sekedar diketahui, persaingan memperebutkan suara NU di Trenggalek memang makin panas. Pada awal Oktober yang lalu, muncul isu bahwa ketua muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa akan menemui salah seorang calon Bupati Trenggalek. Kabar ini kemudian diplintir bahwa Khofifah merestui salah satu calon di Trenggalek.

Namun, Khofifah kemudian menegaskan ke awak media mengenai netralitas Muslimat NU dan membantah isu dirinya memihak pada salah satu calon di Pilkada Trenggalek maupun di Pilkada manapun.

Munculnya berita ini sempat menimbulkan dugaan bahwa Emil Dardak turut berperan dalam mencegah kehadiran Khofifah di Trenggalek. Sebab saat itu Emil sempat bertemu Khofifah dalam acara pelantikan Muslimat Kota Kediri.

Hal ini pun langsung dibantah Emil. Ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut, ia mengatakan bahwa dirinya saat itu hanya silahturahmi dengan Khofifah serta memenuhi undangan PC Muslimat NU Kota Kediri.

"Yang jelas semua pasti tahu bahwa bukan saya calon yang waktu itu diisukan akan dapat dukungan bu Khofifah di Trenggalek. Saya salut beliau berani mengambil sikap menegaskan netralitas Muslimat NU,” kata Emil. (adv/herman)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO