Apa di Bulan dan Matahari Ada Kolam Renang, Tafsir Al-Quran Aktual HARIAN BANGSA

Apa di Bulan dan Matahari Ada Kolam Renang, Tafsir Al-Quran Aktual HARIAN BANGSA Dr. KH. Ahmad Musta'in Syafi'i. Foto: NU online

Lagian, kata sabaha-yasbahu itu artinya berenang. Memangnya rem bisa berenang. Atau di sono ada kolam raksasa tempat semua itu berenang..?. terus.. renangnya kayak apa..?. Lalu apa maksud semua ini.

Pertama, ayat ini hadir karena planet dan materi yang diunggah lebih dekat dengan kehidupan manusia dibanding dengan planet sebelumnya. Kita pasti dan selalu dalam waktu dua ini, yakni siang dan malam. Matahai dan rembulan adalah planet yang paling bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Musim dan waktu ditentukan oleh planet ini. 

“Yasbahun”, berenang. Seolah menggambarkan bahwa planet-planet tersebut begitu bahagianya menjadi makhluq Tuhan. Mereka memepersembahkan baktinya tanpa pamrih, tetap dan tak pernah selisih, sekedar kepatuhan belaka.

Hal ini agar ditiru oleh umat manusia yang berakal, sementara mereka tak berakal.

“KUL(L) FI FALAK“. Dalan bahasa arab, secara ejaan tertulis hufur “Kaf, Lam, Fa’, Ya’, Fa”, Lam dan Kaf”. Bacaannya “kull fi falak”. Kalimat ini, dibaca dari depan seperti biasa dan dari belakang mundur akan terbaca sama. Tulis dulu dalam bahasa arab aslinya, lalu anda baca balik. Selamat mebuktikan.

Model begini ini, dalam bahasa Indonesia disebut “polyndrom”, berasal dari bahasa Yunani: Polyn dan Dromos. Dan dalam bahasa arab disebut “al-jumal al-maqlubah”. Contoh ekstrem dalam bahasa Indonesia adalah: ”KASUR NABABAN RUSAK”. Silakan baca, bolak balik sama. Lebih dari “kull fi falak” pada ayat kaji ini ada di surah “al-Muddassir”, nanti, in sya’ Allah. (bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO