JEMBER, BANGSAONLINE.com - Di tahun 2022, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jawa Timur turun 0,36 persen. Rilis dari Badan Pusat Statistik (BPS) pusat menunjukkan TPT di Indonesia sebesar 5,83 persen. Sedangkan di Jawa Timur sendiri, angka TPT pada jumlah 4,81 persen.
Data tersebut dirangkum pada per bulan Februari. Dalam laporan tersebut ditunjukkan mulai dari data Februari 2020, 2021, dan 2022, sehingga dapat diperbandingkan secara menyeluruh selama 3 tahun terakhir.
BACA JUGA:
- Kediri Jadi Kota dengan Inflasi Terendah di Jawa Timur pada April 2024, Zanariah Sampaikan Apresiasi
- PKB Jember Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup dalam Pilkada 2024
- Pensiunan PNS Daftarkan Diri Sebagai Cabup-cawabup Jember ke PDIP Jember
- Relawan Peringatkan Wisatawan yang Mandi di Pantai Paseban Jember dengan Kantong Jenazah
Meskipun TPT yang terlihat turun pada tahun ini, namun jika dilihat pada bulan yang sama pada tahun 2020, data menunjukkan adanya peningkatan angka TPT dari 3,60 persen ke 4,81 persen.
Dapat diartikan, penurunan angka TPT pada tahun ini belum sepenuhnya memulihkan kondisi dari 2 tahun yang lalu (2020).
Didik Abidin selaku Humas BPS Jember mengungkapkan bahwa data yang dirilis oleh BPS pusat atau provinsi tidak dapat menunjukkan perwajahan data di lokal kabupaten/kota.
"Kalo rilis yang dari pusat atau provinsi tidak dapat merepresentasikan level kabupaten maupun kota," ungkapnya.
BPS Jember mengungkapkan bahwa penangkapan data untuk kondisi ketenagakerjaan dilakukan per bulan Agustus. Jadi, data yang bisa dilihat dan dapat dikomparasikan untuk melihat TPT pada Jember sendiri masih pada keluaran data Agustus 2021.