Sedangkan Wakil Kepala SMKN 1 Surabaya Bidang Kurikulum, Joko Setiyo, menyebut pihaknya sangat senang dengan kehadiran Ruki. Karena selama ini, SMKN 1 Surabaya sangat minim sekali mendapatkan informasi terkait pelindungan kekayaan intelektual.
"Tentunya kegiatan ini akan meningkatkan pengetahuan dan semangat untuk kami dan siswa agar terus berkarya dan lebih peduli dengan pelindungan kekayaan intelektual," ujarnya.
Hal senada disampaikan Kepala SMAN 10 Surabaya, Budi Santoso. Ia merasa, kesadaran akan pelindungan kekayaan intelektual harus ditanamkan sejak dini.
"Kami berkomitmen mencetak generasi emas yang harus unggul di aspek intelektualnya, sehingga hadirnya ruki dapat meningkatkan awarness kami untuk saling menghargai produk kekayaan intelektual yang diciptakan," paparnya.
Selain Ruki, untuk merayakan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia 2024, Kanwil Kemenkumham Jatim juga menggelar Mobile Intellectual Property Clinic di Mal Pelayanan Publik Siola, dan Podcast Kekayaan Intelektual untuk memberikan pelayanan, serta diseminasi informasi terkait layanan kekayaan intelektual. (cat/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News