Pesan Hadratussyaikh: Guru Pakai Parfum, Jangan Ngajar Jika Ngantuk, Lapar, dan Marah

Pesan Hadratussyaikh: Guru Pakai Parfum, Jangan Ngajar Jika Ngantuk, Lapar, dan Marah Hadratussyaikh KH Muhammad Hasyim Asy’ari. Foto: BANGSAONLINE

Tak hanya itu, ketika berangkat dari rumah harus berdzikir sampai tiba di tempat mengajar.

“Ketika tiba di tempat mengajar, guru hendaknya mengucapkan salam kepada para hadirin (murid), lalu duduk, kalau bisa menghadap kiblat dengan penuh kharisma, tenang, dan merendah serta khusu’,” pesan Hadratussyaikh.

Yang juga perlu diiingat, Hadratussyaikh berpesan, “Jangan sekali-kali mengajar dalam keadaan sangat lapar dan haus, atau keadaan susah, marah, mengantuk, dan keadaan cuaca yang begitu dingin atau panas yang mengganggu.”

Seperti diberitakan BANGSAONLINE, kitab-kitab karya Hadratussyaikh itu kini sudah banyak diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Terutama oleh para ustadz Pesantren Tebuireng yang kemudian diterbitkan oleh Pustaka Tebuireng. Termasuk kitab Adabul ‘Alim wal’Muta’allim.

Kitab-kitab tersebut kini dihimpun bersama karya-karya Hadratussyaikh yang lain dengan judul Mahakarya Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari. (m.mas’ud adnan/bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO