Bus Lorena saat diamankan di Pos Laka Satlantas Polres Ngawi.
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Jalur Ngawi Maospati yang dikenal rawan laka kembali meminta korban jiwa. Peristiwa nahas kali ini menimpa pasangan mahasiswa yang sedang dalam perjalanan pulang ke rumah, Sabtu (31/8) sore sekitar pukul 17.00 WIB.
Berawal dari Andika Agustyan (21) warga Desa Dampit, Kec. Bringin, Ngawi mengendarai sepeda motor nopol AE 6722 TU yang berboncengan dengan Mayang Soniea (21), warga Desa Bulusari, Kec. Slogohimo, Kab. Wonogiri. Pasangan yang akan menikah beberapa bulan lagi ini melaju dari arah Maospati menuju Ngawi (selatan ke utara). Dan searah di belakang kedua mahasiswa tersebut melaju Bus Lorena jurusan Blitar-Jakarta yang dikemudikan Bambang Purnomo (63) warga Purwokerto selatan, Kab. Banyumas.
Setelah sampai di lokasi kejadian, tepatnya Jl. Raya Ngawi Maospati Km 14-15 masuk Desa Geneng Ngawi, sepeda motor yang dikendarai dua mahasiswa itu terlibat kecelakaan dengan bus Lorena. Dari informasi yang didapatkan, bahwa pengendara motor diserempet bus tatkala bus Lorena akan menyalip sepeda motor tersebut.
Nahas, usai diserempet, korban Mayang Soniea yang sedang dibonceng oleh calon suaminya tersebut tersungkur ke sebelah kanan lalu terlindas roda belakang bus. Akibatnya, Mayang Soniea menghembuskan nafas terakhirnya di tempat kejadian. Sedangkan Andika Agustyan terjatuh di sebelah kiri, sehingga hanya mengalami luka-luka.
"Kejadian diakibatkan ketidakhati-hatian pengemudi bus yang saat akan menyalip tidak memperhatikan arus lalin dan terjadi kecelakaan dengan korban satu jiwa," jelas Kanit Laka Satlantas Polres Ngawi Iptu.Cipto Utoyo saat dihubungi BANGSAONLINE.com.
Selanjutnya korban meninggal langsung dilarikan ke kamar jenazah RSUD dr. Soeroto Ngawi dan kedua kendaraan yang terlibat langsung diamankan di Pos Laka Satlantas Polres Ngawi. (nal/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
