Guntur Priambodo, ketua IPSI Banyuwangi.
BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Pengurangan kuota atlet itu melanda semua Cabang Olaraga (Cabor) yang akan berlaga di Pekan Olaraga Pelajar Daerah (POPDA) Jawa Timur.
Dinas Pemuda dan Olaraga (DISPORA) Banyuwangi menetapkan sebanyak 14 Cabor yang akan berlaga dalam ajang POPDA pada November mendatang. Sebanyak 27 atlet sudah lolos dalam seleksi.
Hanya saja, karena keterbatasan anggaran maka Dispora Banyuwangi mengurangi stok atlet cabor silat sebanyak 7 orang, sehingga total hanya 20 atlet.
Dengan pengurangan 7 atlet silat ini, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banyuwangi, Guntur Priambodo saat ditemui wartawan di kantor IPSI Banyuwangi menegaskan, pihaknya akan tetap menyertakan atlet silat sesuai hasil seleksi.
“Biaya tujuh atlet itu akan ditanggung secara mandiri. Biar sisanya kita yang membiayai,” ungkapnya
Guntur juga memahami dengan keadaan ini. IPSI Banyuwangi juga bersikukuh akan membawa semua atlet silatnya. “Karena kita punya misi untuk juara. Dalam misi ini kita akan membidik 2 medali emas, 3 perak, dan 3 perunggu,” tuturnya. (bw1/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
