GRESIK,BANGSAONLINE.com - Sejumlah tokoh di Jawa Timur meminta pengusaha kapal untuk secepatnya menurunkan tarif penyeberangan Gresik - Pulau Bawean.
Hal ini didasari keperihatinan akan masyarakat pulau bawean pascabencana gempa 22 maret lalu.
BACA JUGA:
- Info BMKG Minggu 2 Juni 2024: Wilayah di Jatim ini Akan Diguyur Hujan Sedang hingga Petir
- Koalisi Partai Non-Parlemen Berharap Gus Mujib Gandeng Udik Djanuantoro
- Gali Potensi PAD, Ketua Komisi II DPRD Gresik Panggil Kadis PTSP dan Kadis Pendapatan
- Destana BPBD Jatim Sasar Desa Terdampak Gempa di Pulau Bawean
Selain itu beberapa pihak menilai pemerintah perlu menambah jadwal penyeberangan ke pulau tersebut.
Anggota DPR RI dari partai Golkar, Yahya Zaini menjelaskan mengapa pentingnya ada penyesuaian tarif penyeberangan ke Pulau Bawean.
"Sudah sepatutnya pengusaha kapal membantu meringankan beban warga Bawean, dengan menurunkan tarif tiket untuk meringankan beban ekonomi masyarakat yang terkena bencana," kata Yahya dalam keterangannya, Minggu (31/3/2024).
Ia meminta agar memberi prioritas penumpang penyeberangan. Yakni para santri untuk pulang kampung.