SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Tim kreatif calon gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) angkat bicara bahwa mereka tidak pernah meniatkan Pendopo Sidoarjo jadi lokasi kampanye. Apalagi menggunakannya sebagai materi untuk video klip bersama Via Vallen.
“Sejak awal kami sudah merancang untuk mengambil gambar di alun-alun Sidoarjo,” kata Agung Putu Iskandar dari tim kreatif Gus Ipul dalam konferensi pers di kantor Panwaslu Sidoarjo, Jalan Pahlawan, Kamis, 25 Januari.
BACA JUGA:
- Catwalk Guru Meriahkan Halal Bihalal Puncak Hardiknas 2024 Kota Pasuruan
- Pemkot Pasuruan Beri Pembinaan untuk Petugas Pemulasaraan Jenazah
- Pengelolaan Keuangan Daerah Akuntabel dan Transparan, Pemkot Pasuruan Raih WTP 4 Kali Beruntun
- Komitmen Berantas Korupsi, Pemkot Pasuruan Laksanakan Penandatanganan Pakta Integritas
Agung menegaskan, pihaknya bahkan tak sedikit pun menyebutkan pendopo Sidoarjo dalam story board. “Kami sadar aturan main di pilgub,” kata Agung.
Namun, kata dia, saat hendak mengambil gambar itulah hujan turun. Para kru, termasuk di dalamnya Via Vallen, lantas berteduh di pendopo. Sejumlah kru beraktivitas sambil menunggu hujan reda. Saat berteduh itulah mereka dituding menggunakan pendopo yang merupakan fasilitas negara sebagai lokasi kampanye.
“Karena itu, boleh nanti dicek. Kami jamin tidak akan ada gambar pendopo Sidoarjo dalam video klip bersama Via Vallen,” kata Agung.
Kedatangan tim kreatif Gus Ipul di Panwaslu Sidoarjo tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Panwaslu Sidoarjo Muhammad Rosul. Pemanggilan tersebut, kata dia, semata bertujuan untuk klarifikasi. “Biar semuanya klir,” kata dia.