GRESIK, BANGSAONLINE.com - Teka-teki di mana pastinya lokasi pabrik Smelter milik PT Freeport akan dibangun di Kabupaten Gresik akhirnya terjawab. Smelter akhirnya diputuskan dibangun di lahan milik PT PG (Petrokimia Gresik) seluas 80 hektar. Penegasan itu disampaikan Dirut (Direktur Utama) PT PG (Petrokimia Gresik), Hidayat Nyakman, Jumat (10/7).
Menurut Nyakman, dari total lahan yang dibutuhkan untuk pabrik Smelter seluas 80 hektar, PG baru siap lahan seluas 50 hektar. Untuk sisanya, seluas 30 hektar, PG segera lakukan reklamasi. “Lahan PG yang siap dibangun Smelter baru 50 hektar. Untuk sisanya, 30 hektar segera kami lakukan reklamasi,“ tegasnya.
BACA JUGA:
- Kunjungi Smelter PTFI di Gresik, Wamenaker Ajak Pekerja Sukseskan Hilirisasi
- Menteri ESDM Pastikan Smelter Freeport Siap Beroperasi Juni 2024
- Pembangunan Smelter di Gresik, Adhy: Pastikan Berdampak bagi Usaha Kecil Mikro dan Menengah
- Investasi di Gresik Rp37 T, Nurhamim Beri Kritikan Menohok: Jangan Banggakan Kerja Orang Lain
Nyakman menjelaskan, untuk pembangunan pabrik Smelter di lahan milik PG sudah clear. Pemerintah pusat sudah menyetujui. Bahkan, pemerintah daerah, yakni Pemkab Gresik sudah menyetujuinya. “Pak Bupati (Sambari Halim Radianto) sudah welcome pembangunan Smelter di lahan milik Petro,” terangnya.
Ditambahkan Nyakman, pembangunan Smelter milik PT Freeport akan dilakukan tahun ini (2015). "Karena itu, pihak investor (PT Freeport) sudah menyiapkan segala keperluan yang dibutuhkan,“ pungkasnya. (hud/rvl)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News